Ayam Kate atau Ayam Kate, juga banyak dikenal dengan sebutan Bantam Chicken. Ayam Kate mempunyai karakteristik jinak dan manja kepada pemiliknya. Saat ini, populasi asli dari Ayam Kate asli sudah semakin menurun. Justru, banyak pihak yang malah fokus dengan persilangan Ayam Kate untuk mendapatkan jenis baru sesuai keinginan.
Ayam Kate sampai saat ini masih termasuk dalam kategori jenis ayam terkecil di dunia. Namun tidak menutup kemungkinan jika di masa yang akan datang terus dilakukan persilangan, munculnya jenis ayam baru dengan ukuran lebih kecil bisa saja terjadi.
Jadi, apakah kamu tahu, Ayam Kate ini sebenarnya berasal darimana?
Asal Usul Ayam Kate
Siapa sangka, jenis ayam yang memiliki bentuk tubuh mungil ini ternyata berasal dari Indonesia. Ayam Kate pertama kali ditemukan pada tahun 1700 an oleh para pedagang yang berasal dari Eropa di Pelabuhan Pulau Jawa. Pelabuhan tersebut, dikenal sebagai Pelabuhan Bantam yang sekarang berubah menjadi Provinsi Banten. Dari situlah penyebutan dengan istilah Bantam Chicken diberikan.
Melihat bentuk Ayam Kate yang lucu, kecil dan mungil, membuat jenis ayam ini hanya dijadikan sebagai hiasan. Pasalnya, Ayam Kate juga bukan termasuk ayam pedaging maupun ayam petelur. Sejak ditemukan pada tahun 1700 an, Ayam Kate sudah dijadikan sebagai ayam hias di rumah – rumah karena keindahan yang terdapat pada bulunya.
Dulunya, Ayam Kate hanya dipelihara oleh kaum bangsawan saja. Tidak jarang, Ayam Kate juga dijadikan sebagai simbol status sosial. Baik itu para bangsawan di dalam negeri maupun luar negeri, khususnya para petinggi penjajah Belanda.
Keunggulan Ayam Kate
Beberapa keunggulan dari Ayam Kate, wajib kamu ketahui agar lebih mengenal karakteristiknya dan bisa membantu memaksimalkan keuntungan di kemudian hari saat kamu memutuskan untuk membudidayakannya. Apa saja keunggulannya?
- Mempunyai banyak jenis seperti Ayam Kate Serama, Ayam Kate Berbulu, Ayam Kate Batik, Ayam Kate Pictave, Ayam Kate Jepang, Ayam Kate Burma, Ayam Kate Jambul Mekar, Belgian Bearded d’Anvers, American GamBantam dan lainnya. Jadi kamu bisa lebih leluasa untuk memilih jenis mana yang sesuai dengan seleramu.
- Cenderung lebih jinak dan manja dengan pemiliknya sehingga cocok untuk dijadikan hiasan di rumah.
- Harga jual yang relatif tinggi, sehingga cocok untuk dibudidayakan dan peluang bisnis menjanjikan.
- Mudah beradaptas di berbagai lingkungan baru.
- Proses perawatan yang mudah dan tidak mudah terserang penyakit.